Berikut adalah beberapa efek samping gigi palsu :
- Infeksi
Infeksi atau terjadinya peradangan atau bahkan pembusukan pada gusi. Pembusukan gusi ini akan mengakibatkan rasa nyeri yang sangat sakit. Pembusukan pada gusi ini bisa saja disebabkan kesalahan pemilihan bahan gigi palsu, misalnya bahan akrilik yang hanya diperuntukan untuk gigi tiruan lepasan, tidak boleh digunakan untuk gigi yang cekat atau permanen. Penggunaan gigi palsu permanen hanya boleh menggunakan bahan baku gigi palsu yang mutunya sangat baik.
- Nyeri
Rasa nyeri bisa saja disebabkan oleh infeksi gusi akibat kesalahan pemilihan bahan atau penggunaan gigi palsu lekatan dengan sistem tanam yang ternyata kualitas tulang giginya sudah sangat tipis, sehingga mengenai syaraf gigi.
- Tertelan
Tertelannya gigi palsu sistem lekatan bisa saja terjadi apabila mutu lem atau semen gigi yang digunakan tidak terlalu baik sedangkan gigi sebelahnya atau gigi yang dipasangi lem juga telah mengalami kerusakan. Peristiwa tertelannya gigi lekatan biasanya terjadi ketika pengguna gigi palsu sedang tertidur.
- Lepas
Gigi palsu lepasan sebagian atau keseluruhan mungkin saja terlepas saat digunakan untuk menggigit makanan yang terlalu kenyal atau lengket. Hal ini bisa saja disebabkan oleh mutu lem gigi lepasan sebagian atau keseluruhan yang kurang baik.
- Tidak nyaman
Rasa tidak nyaman atau sedikit mengganjal pada permukaan gigi seberangnya bisa saja disebabkan pengukuran panjang gigi yang kurang pas. Pengukuran yang kurang pas ini bisa saja dipicu oleh terjadinya penurunan gusi yang diakibatkan penumpukan plak gigi.