Kondisi medis yang dikenal
sebagai bulosa pemfigoid adalah penyakit autoimun langka yang
menghasilkan terik pada kulit dan terjadinya lesi pada individu.
Meskipun jenis kondisi medis tidak muncul terlalu sering, penting untuk
menyampaikan beberapa informasi umum mengenai penyakit ini sehingga
individu menderita gangguan jenis ini mungkin memiliki sesuatu sebagai
referensi.
Mereka yang biasanya melihat insiden bulosa pemfigoid adalah biasanya
individu berusia di atas 40, penting untuk dicatat bahwa walaupun
cenderung untuk menargetkan orang-orang dalam rentang usia ini telah
dicatat untuk mempengaruhi orang-orang yang lebih muda pada waktu serta.
Penyebab
Penyebabnya tidak diketahui, tetapi kemungkinan berhubungan dengan kelainan sistem kekebalan.
Gejala
Lepuhannya keras dan kaku, kulit diantara lepuhan tampak merah dan membengkak. Lepuhan biasanya tidak ditemukan di mulut. Biasanya menimbulkan gatal-gatal. Lepuhan yang besar (bula) berisi cairan jernih dan ditemukan di lengan, tungkai atau batang tubuh.
Diagnosa
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala-gejala dan hasil pemeriksaan fisik. Untuk memperkuat diagnosis bisa dilakukan biopsi kulit yang juga diperiksa dengan immunofluoresensi langsung.
Pengobatan
Untuk menekan sistem kekebalan dan mengendalikan penyakit ini, biasanya digunakan corticosteroid per oral (melalui mulut). Pada awal pengobatan diberikan dalam dosis tinggi, kemudian dosisnya diturunkan secara bertahap. Obat immunosupresan lainnya yang bisa diberikan adalah methotrexat, azathioprin, micophenolat dan cyclophosphamide.
Penyebab
Penyebabnya tidak diketahui, tetapi kemungkinan berhubungan dengan kelainan sistem kekebalan.
Gejala
Lepuhannya keras dan kaku, kulit diantara lepuhan tampak merah dan membengkak. Lepuhan biasanya tidak ditemukan di mulut. Biasanya menimbulkan gatal-gatal. Lepuhan yang besar (bula) berisi cairan jernih dan ditemukan di lengan, tungkai atau batang tubuh.
Diagnosa
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala-gejala dan hasil pemeriksaan fisik. Untuk memperkuat diagnosis bisa dilakukan biopsi kulit yang juga diperiksa dengan immunofluoresensi langsung.
Pengobatan
Untuk menekan sistem kekebalan dan mengendalikan penyakit ini, biasanya digunakan corticosteroid per oral (melalui mulut). Pada awal pengobatan diberikan dalam dosis tinggi, kemudian dosisnya diturunkan secara bertahap. Obat immunosupresan lainnya yang bisa diberikan adalah methotrexat, azathioprin, micophenolat dan cyclophosphamide.